Prestasi Membanggakan: Mahasiswi Tunanetra Lulus Seminar Hasil Tesis S2 Pascasarjana IAIN Curup

Prestasi Membanggakan: Mahasiswi Tunanetra Lulus Seminar Hasil Tesis S2 Pascasarjana IAIN Curup, Bukti Bahwa Mimpi Tak Mengenal Hambatan

Novita Sari bersama Tim Penguji Seminar Hasil Penelitian Tesis

Curup, 10/07/2025 – Siapa bilang keterbatasan fisik menjadi batas mimpi? Nofita Sari, NIM. 23871017, mahasiswi tunanetra dari Program Studi Pendidikan Agama Islam Pascasarjana IAIN Curup, membuktikan bahwa ketekunan, semangat, dan keyakinan mampu menembus segala rintangan.

Tesis Novita Sari (NIM. 23871017)

Pada hari Kamis, 10 Juli 2025, Nofita sukses mempertahankan tesisnya yang berjudul “Analisis Hambatan yang dihadapi Tunanetra dalam Mempelajari Al-Qur’an Braille di Rejang Lebong” dalam seminar hasil Tesis di hadapan para penguji dan dinyatakan lulus untuk melanjutkan ke tahap sidang ujian tesis. Momen ini tak hanya menjadi kemenangan dan keberhasilan pribadi, tapi juga inspirasi besar bagi dunia pendidikan, terutama bagi para penyandang disabilitas.

Novita Sari mempertahankan Tesis di depan Dewan Penguji Seminar Hasil Penelitian Tesis

Seminar digelar di ruang sidang Pascasarjana IAIN Curup, pada sesi ke-3 sidang seminar hasil penelitian Tesis disaksikan langsung oleh civitas akademika yang terharu melihat perjuangan Nofita. Seminar dipimpin oleh ketua sidang Dr. Irwan Fathurrochman, S.Pd.I., M.Pd, dengan susunan tim penguji; bertindak sebagi penguji utama Dr. Rini, SS, M.Si, serta dua dosen pembimbing inspiratifnya, Dr. H. Abdul Rahman, S.Ag., M.Pd.I sebagai penguji I dan Dr. Deri Wanto, MA sebagai penguji II.

Novita Sari Sukses Mengikuti Ujian Seminar Hasil Penelitian Tesis Pascasarjana IAIN Curup

Sebagai mahasiswi tunanetra, Nofita menghadapi berbagai tantangan teknis dan akademik. Namun dengan disiplin belajar, kepercayaan diri, serta dukungan penuh dari para dosen pembimbing, ia berhasil menulis dan mempertahankan tesisnya seperti mahasiswa lainnya.

Nofita berhasil membuktikan bahwa keberhasilan ini bukan hanya tentang kelulusan, tapi juga tentang pemberdayaan, kesetaraan akses pendidikan, dan keberanian melawan stigma. Ini menjadi pengingat bahwa ruang akademik seharusnya ramah terhadap semua kalangan, termasuk penyandang disabilitas.

Dengan semangat pantang menyerah, ia memanfaatkan teknologi bantu untuk membaca dan menulis, aktif berdiskusi dengan dosen pembimbing, serta terus membangun motivasi diri. Ia menekankan bahwa keberhasilannya bukan hanya miliknya, tapi juga hasil sinergi antara semangat pribadi dan sistem kampus yang inklusif.

“Saya ingin tunjukkan bahwa disabilitas bukan penghalang untuk meraih gelar S2. Ini bukan akhir, tapi awal dari perjuangan saya yang lebih besar,” ungkap Nofita usai seminar.

Prestasi Nofita Sari semakin membuka mata publik bahwa akses pendidikan tinggi bagi penyandang disabilitas bukan hanya mungkin, tapi harus diperjuangkan bersama oleh seluruh civitas akademika dan stakeholder Pendidikan. (admin)

📌 Kontak Media:

Pascasarjana IAIN Curup

📞 (0732) 21010

✉️ pascasarjana@iaincurup.ac.id

🌐 www.pascasarjana.iaincurup.ac.id

📌 Mari bergabung bersama kami, cara mendaftar PMB S3 dan S2 Pascasarjana IAIN Curup :

1. Akses ke laman web : https://spmb.iaincurup.ac.id/
2. Pada bagian cari jalur pendaftaran silahkan pilih jenjang, pilih prodi dan pilih sistem kuliah
3. ⁠Klik cari jalur pendaftaran
4. ⁠Silahkan klik daftar sekarang